Batik dari berbagai negeri dipamerkan di seminar internasional PPs Unnes
Semarang, Harianjateng.com – Seminar Internasional 2015 yang digelar Program Pascasarjana Unnes tampilkan batik dari luar negeri, Sabtu (25/4/2015). Seminar internasional yang digelar di Hotel Aston Semarang ini juga memamerkan puluhan batik dari berbagai dunia.
Selain memamerkan wayang suket, juga keris dari berbagai wilayah Indonesia, di Hotel Aston Semarang tersebut, Unnes juga memamerkan beberapa batik dari dunia.  Seperti batik Joshua Agpaoa dari Philipines sampai beberapa jenis. Kemudian batik Zita Gonzales dari Mexico bertipe Satria, Syntag, Casi Singuerer, Snpinozo dan Redos. Juga batik Justina Siaudintyte Lithuania dan sebagainya. Batik-batik tersebut, dipamerkan dan menarik perhatian peserta seminar, baik yang dari internal mahasiswa Unnes maupun mahasiswa dari kampus lainnya.
Selain mengangkat batik sebagai kekayaan lokal menuju internasional, PPs Unnes sengaja memamerkan batik-batik tersebut sebagai salah satu cara mengangkat batik di kancah dunia. Ada juga stand wayang suket dan keris yang didedikasikan untuk mengampanyekan budaya lokal di depan lokasi seminar internasional tersebut.  (Baca juga: Unnes Akan Buat Kampung Budaya Bertaraf Internasional).
Batik merupakan salah satu potensi dan karya Indonesia yang harus dilestarikan. Langkah Unnes semakin nyata dalam membumikan batik di tingkat dunia. Selain menggelar seminar internasional tentang batik, Unnes sesuai rencana juga akan membuat kampung budaya pada tahun 2015 ini sesuai apa yang dikatakatan Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman, MHum dalam seminar di Hotel Aston Semarang tersebut. (Red- Harian Jateng/HJ54/Foto: H. Ibda). Baca juga: Informasi Hotel Aston Semarang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini