Sejumlah PKS saat ditangkap polisi.

Brebes, Harian Jateng – Sejumlah organisasi massa Kecamatan Tonjong, Brebes, Jawa Tengah mendesak Pemerintah Brebes segera menutup lokalisasi Ciregol Tonjong yang sudah puluhan tahun berdiri.

Ormas, NU dan Muhammadiyah  Tonjong, sudah lama  menghendaki Lokalisasi Ciregol, atau warung remang remang yang dihuni sejumlah Pekerja Seks Komersil (PSK) ditutup.  Namun tuntutan tersebut  belum juga direspon Pemda setempat.

Merujuk persoalan tersebut, digelarlah pertemuan yang mengambil tempat di RM Mustika Indah Ciregol, Senin (8/6/2015) kemarin. Pertemuan tersebut dihadiri Muspika Kecamatan Tonjong, sejumlah utusan Polres Brebes, Dinsosnakertrans, serta beberapa perwakilan warga yang tinggal dikawasan Ciregol.

Camat Tonjong, Sumarno SPd MSi dalam pertemuan tersebut, menjelaskan  keinginan warga Tonjong agar  kegiatan prostitusi di Ciregol ditutup, sudah lama dan harus dilaksanakan.

“Bila tidak mereka mengancam akan bertindak dengan cara nya sendiri.  Untuk itu kami mohon kesadaran penghuni menghentikan kegiatannya,” papar Sumarno.

Menanggapi permintaan warga, beberapa pemilik warung menyetujui rencana  penututupan Ciregol, asalkan berlaku adil.

“Kami setuju saja tempat lokalisasi Ciregol ditutup, namun harus semuanya,  jangan pandang bulu,” tutur permilik warung setempat.

Terpisah, Kabid Rehabilitasi Dinas Sosial Brebes,  Pujianto SE MM menjelaskan, nantinya para pengjhuni Ciregol akan dibina, diberi pelatihan, bekal untuk beralih profesi yang lain.

“Mereka nantinya akan kami rehabilitasi dan dibekali keterampilan, agar beralih usahanya,” terang Pujianto.

Berdasarkan data yang ada, tercatat, dua wanita PSK penghuni warung remang-remang Ciregol terindikasi positif terinfeksi HIV/AIDS.  Hal tersebut terungkap saat dilakukan visit oleh Seksi Pencegahan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan kabupaten Brebes, Jateng pada bulan Maret 2014 lalu.

Atas dasar itulah, sejumlah Ormas Tonjong menginginkan lokalisasi Ciregol ditutup untuk selamanya, bukan hanya menjelang datang nya bulan suci Ramadhan saja. (Red-HJ39/Wanto/Foto: Viva.co.id).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini