Semarang, Harian Jateng – Bagi umat Islam yang berbuka puasa dengan es buah, tentu harus mengatahui dampak buruk minum es buah buka puasa Ramadan jika terlalu banyak. Minum es memang menyegarkan, apalagi es buah yang manis dan penuh dengan berbagai buah.

Minum es buah memang sah-sah saja dan memang seger dan tidak ada yang melarang. Akan tetapi, sangat berbahaya jika Anda mengonsumsi es secara terus-terusan tanpa kontrol dan bekal ilmu kesehatan yang cukup. Apalagi, saat ini banyak zat kimia yang sudah dicampur di dalam sirup. Jadi jika Anda tidak selektif, tidak jeli, maka dampaknya akan Anda rasakan sendiri.

Akan tetapi, sebenarnya banyak dampak buruk jika Anda terlalu banyak mengonsumsi es saat berbuka puasa. Menu berbuka puasa paling enak memang es. Apalagi, di Jawa Tengah terutama di Semarang saat ini sedang musim kemarau yang sangat panas dan sangat maknyus jika saat berbuka puasa minum es buah.

Lalu, apa saja dampak buruk buka puasa dengan minum es buah?

Pertama, memicu flu dan batuk. Apalagi, es yang Anda minum terlalu manis dan tidak memakai gula asli. Namun justru malah memakai sari manis buatan yang penuh kandungan kimia.

Kedua, mengakibatkan radang tenggorokan. Jika Anda minum es, terutama es buah, tentu akan berbahaya jika Anda memiliki riwayat radang tenggorokan yang cukup parah. Hindari minuman yang berbau es, seperti es teh, es susu, es jeruk bahkan es buah sekalipun.

Terlalu banyak minum es saat berbuka puasa, akan berpotensi mengakibatkan keluarnya lendir pada radang tenggorokan. Apalagi suasana musim kemarau seperti ini, Anda seharian tak makan dan minum, terus saat buka langsung menyantap es buah, tentu akan semakin membuat kacau tenggorokan Anda. Dengan konsumsi es terlalu berlebihan, maka tenggorokan akan semakin sensitif dan tenggorokan rentan terkena radang.

Ketiga, terlalu banyak konsumsi es, akan mengakibatkan detak jantung pelan dan kurang sehat. Puncaknya Anda akan lemas. Sebab, kesegaran yang Anda dapat usai minum es hanya sebentar, akan tetapi setelah itu, tubuh menjadi lemah dan letih lesu.

Keempat, terlalu banyak minum es saat berbuka puasa, akan mengakibatkan nutrisi tubuh yang lemah. Kristina Candra (2014) dalam penelitiannya menyebutkan, tubuh yang sehat adalah yang bebas dari es. Maka Anda bisa melihat, semua polisi, TNI, kebanyakan sehat, karena mereka menghindari minuman es. Ya minum es, namun sekadarnya dan tidak terlalu berlebihan.

Pasalnya, secara ukuran ideal dunia medis, temperatur tubuh manusia yang normal adalah sekitar 36-37 ‘C. Jika Anda sering dan terlalu banyak mengonsumsi es, maka ukuran normal tersebut akan menggung kondisi tubuh Anda. Sebab, kondisi tubuh lemah, sehingga merembet ke sel-sel yang lain.

Kelima, terlalu banyak konsumsi es akan mengganggu pencernaan. Sebab, dengan kondisi tubuh lemah, Anda akan mengalami gangguan pencernaan dan energi Anda tidak terlalu normal untuk mencerna makanan, disebabkan karena pembuluh darah menyempit. Jika menyempit, Anda butuh tenaga dobel untuk mencerna makanan tersebut.

Demikian informasi seputar dampak buruk jika terlalu banyak minum es saat berbuka puasa. Namun bukan berarti Anda harus tidak minum es secara total. Minum es boleh dan bagus, namun akan menjadi masalah jika terlalu berlebihan. Tanpa ilmu medis pun, apa saja akan menjadi kacau jika terlalu berlebihan.

(Laporan Kesehatan Harian Jateng/Foto: Dian/Harian Jateng).

Cek berita dan artikel Harian Semarang lainnya di Google News

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here