![]() |
Suasana pertunjuka seni di lapangan Sampangan Semarang. |
Semarang, Harian Jateng – Warga Kota Semarang memang bisa dibilang haus hiburan khas Jawa, sebab selama ini mereka hanya disuguhkan hiburan-hiburan seperti konser musik, berwisata, pameran dan lainnya. Akan tetapi jika ada even pertunjukan seni kebudayaan Jawa, ribuan warga pasti datang berduyun-duyun untuk menontonnya.
Seperti yang terjadi Minggu sore (20/9/2015) di lapangan sepak bola Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang. Ribuan orang tumplek blek di lapangan tersebut menyaksikan pertunjukan seni kuda lumping dan barong oleh grup seni Turunggo Seto Sampangan Semarang.
“Ya mumpung ada hiburan kuda lumping, jadi ini ngajak anak-anak,” ujar Slamet, warga RT 2 RW 1 Kelurahan Sampangan, Gajahmungkur, Semarang tersebut kepada Harianjateng.com. Menurut dia, hibura seperti kuda lumping sangat jarang digelar di Semarang.
Dari pantauan Harian Jateng, lapangan yang luas tersebut pun penuh layaknya ada konser besar. Padahal, hiburan sangat mudah didapatkan oleh warga Semarang yang serba modern. Akan tetapi, mereka haus dengan pertunjukan seni seperti kuda lumping dan barong.
Baca juga: Keren, Seni Barongan Masuk Kancah Internasional.
Pertunjukan seni yang digelar di lapangan sepak bola RT 5 RW 1 Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang tersebut juga memacetkan jalan menuju lokasi. Sebab, tak hanya dari Kelurahan Sampangan, akan tetapi warga dari Bendan Ngisor, Bendan Duwur juga ikut menonton di lokasi tersebut.
Hal itu juga membawa berkah bagi para pedagang asongan, salah satunya Yanto yang berjualan es. “Mumpung ramai ya mampir sini, ini lumayan sudah terjual habis,” ujar dia. (Red-HJ44/Foto: Harian Jateng).