Grobogan, Harianjateng.com- Anggota Komisi I DPR RI Evita Nursanty memberikan apresiasi terhadap upaya pemerintah dalam menyediakan infrastruktur internet di seluruh Indonesia. Dia berharap, generasi muda bisa memanfaatkan berbagai kemudahan internet untuk berkarya dan menjadi inspirasi dalam membangun bisnis digital.

“Saya mengajak generasi muda untuk memanfaatkan semua pembangunan di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Ratusan, bahkan ribuan startup yang sudah ada harus berjuang terus dan semakin kreatif sehingga bisa memberikan inspirasi bagi yang lain. Saya mendorong supaya mereka menjadi unicorn hebat kebanggaan Indonesia,” ucap Evita Nursanty DPR RI Komisi I Fraksi PDIP .

Unicorn merupakan perusahaan startup yang telah memiliki valuasi 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp 13 triliun lebih. Hal itu disampaikan Evita Nursanty dalam Diskusi Publik, Minggu (12/11/2017) yang digelar di Pendapa Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Kegiatan tersebut dihadiri anggota DPD KNPI Kabupaten Grobogan, PMII, Ansor, STAIQ, SETIA Walisongo, para pengusaha dan pemuda lainnya. Dalam diskusi yang bertema “Kreatif dan Inspiratif dengan Internet” tersebut, hadir juga Direktur Umum Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Kemenkominfo Fadhillah Mathar.

Menurut Evita, pemanfaatan infrastruktur internet tidak hanya dapat dinikmati generasi muda perkotaan, tetapi juga di seluruh daerah di Indonesia, termasuk di daerah tertinggal, terluar, terpencil, dan perbatasan, termasuk daerah yang secara ekonomi belum berkembang melalui program Kewajiban Pelayanan Univesal (Universal Service Obligation-USO) yang sudah didisain ulang (redesign) oleh Kemenkominfo melalui BP3TI.

Hal ini dianggap penting karena sudah menjadi program Nawacita Presiden Joko Widodo, antara lain membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan, serta meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional.

Lanjut Evita, Pembangunan itu tidak akan bermanfaat banyak bila masyarakat dan generasi muda tidak memanfaatkannya secara optimal untuk membantu berbagai kebutuhan pengembangan diri, ekonomi, bisnis dan lainnya.

Dirinya juga yakin, kesungguhan pemerintah dalam pengembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini yang berpadu dengan kreativitas dan inovasi yang tinggi dari masyarakat maupun pebisnis startup, Indonesia akan menjadi negara raksasa dan terdepan dalam ekonomi digital secara global.

“Saya yakin, nanti kita akan banyak melahirkan Bill Gates, Mark Zuckerberg, Jeff Bezos, Larry Page, atau Larry Ellison lainnya dari Indonesia. Mereka orang-orang hebat dan mencatatkan diri sebagai orang terkaya di dunia. Anak-anak muda Indonesia harus optimis, pemerintah saat ini menyediakan berbagai dukungan untuk itu,” tambahnya.

Munculnya nama-nama sosok yang bergerak di sektor teknologi informatika dan komunikasi sebagai orang terkaya di dunia, menurut Evita, menunjukkan betapa penting dan prospektifnya bisnis ini.

“Dunia sudah berubah, kini teknologi informasi dan komunikasi sebagai ladang bisnis baru yang paling menjanjikan. Tapi mereka ini adalah orang-orang yang sangat kreatif dan inspiratif dalam pemanfaatan internet. Ide-ide mereka luar biasa,” ujar Evita.

Data menunjukkan, saat ini ada 132,7 juta orang Indonesia yang terhubung dengan internet, pengguna media sosial 106 juta, mobile subscribtion 371,4 juta, dan pengguna ponsel aktif sebanyak 92 juta. Hal itu yang menjadikan Indonesia sebagai negara dengan jumlah pengguna internet nomor empat di dunia. Perkembangan ini menjadi tantangan, terutama dalam memenangkan kompetisi di era global.

Red-HJ99/Ovan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini