Pekalongan, Harianjateng.com- Anggota TNI AD, Serka Poniman yang merupakan Babinsa Koramil 13 Paninggaran, Pekalongan meluangkan waktunya untuk bertani dengan menggarap ladang sawah di desa Sawangan Kecamatan Paninggaran.
Serka Poniman menggarap sawah miliknya sudah puluhan tahun yang lalu, dengan luas seluas 1/2 hektar sawah tersebut selalu ditanami padi hingga sekarang.
Selain profesinya sebagai anggota TNI, ia juga seorang petani yang akan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya, karena Babinsa merupakan salah satu motor penggerak bagi para petani dan kelompok tani dalam meningkatkan hasil produksi padi, sesuai dengan MOU antara TNI AD dan Kementan RI tentang program Upaya Khusus (Upsus) Swasembada Pangan.
Menurut Serka Poniman, pada era seperti saat ini lahan persawahan di pedesaan harus pandai di manfaatkan, sehingga bahan pangan menjadi berlimpah dan tidak bergantung pada bahan impor, serta dapat menambah penghasilan bagi para petani, sehingga akan tercapai hidup yang sejahtera.
“Sampai saat ini saya dan masyarakat akan terus mengelola lahan persawahan, baik milik saya secara pribadi atau milik masyarakat pada umumnya, agar dapat mensukseskan program dari pemerintah yaitu Upsus Swasembada Pangan,” ujar Serka Poniman.
Poniman juga berharap, dengan dirinya ikut bertani dan mengutamakan menanam padi, maka akan memacu minat masyarakat untuk menggarap sawah dengan tanaman padi, sehingga tujuan terciptanya Swasembada pangan daerah dan nasional akan segera terwujud.
Red-HJ99/ Joko Longkeyang
