Kendal, Harianjateng.com- Polres Kendal bersama dengan Kodim 0715 Kendal menggelar Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pemilu tahun 2019, Jumat pagi (22/03/2019) bertempat di Halaman Mapolres Kendal, Jawa Tengah.
Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur dan OPD terkait serta perwakilan dari Partai Politik peserta pemilu tahun 2019 dan Tim Sukses kedua pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden.
Kapolres Kendal, AKBP. Hamka Mappaita dan Dandim 0715 Kendal, Letkol Infanteri Ginda Muhammad Ginanjar bertindak sebagai inspektur upacara dan diikuti oleh ratusan personel TNI POLRI dan satuan perangkat daerah lainnya serta tokoh agama, tokoh masyarakat dan Organisasi Masyarakat di Kabupaten Kendal.
Disampaikan oleh Kapolres Kendal, AKBP. Hamka Mappaita bahwa tugas pengamanan Pemilu merupakan kegiatan besar, sehingga semua pihak harus bersama-sama untuk mengamankannya dengan baik. “Tugas pengamanan itu tidak hanya TNI dan Polri, namun juga ga menjadi tanggung jawab kita bersama seluruh elemen masyarakat,” katanya.
Ia juga mengatakan TNI dan Polri harus terus bersinergi dengan baik kepada semua pihak dan harus memegang teguh netralitas. “Jalin hubungan yang baik dengan masyarakat agar situasi tetap aman,” ujarnya.
Kapolres Kendal juga meminta kepada pimpinan Parpol agar berpartisipasi aktif untuk mengajak seluruh komponen Parpol dan timses dengan turun ke masyarakat untuk mendinginkan suasana, terutama pada saat kampanye supaya tidak euforia yang berlebihan. Semua pihak harus mau berjibaku dan turun bersama untuk bertekad melakukan pemilu damai, melaksanakan kampanye dengan baik dan terhormat hingga pelaksanaan pemilu demokratis dan bermartabat. “Tadi semua parpol sudah ikrar melaksanakan pemilu damai dengan menjaga ketertiban sesuai perundang-undangan yang berlaku laku dan siap menyukseskan pemilu yang bermartabat, tanpa politik uang dan politisasi sara,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim 0715 Kendal, Letkol Inf. Ginda Muhammad Ginanjar mengatakan, bahwa kondisi wilayah Kendal yang selalu kondusi adalah berkat peran serta semua pihak. Oleh karena itu kondusivitas yang telah tercipta harus tetap terjaga dan semua pihak harus semakin erat menjaga keamanan. Dandim juga meminta agar waspada terhadap provokasi dan pengaruh dari luar, terus menciptakan kondisi yang aman. Hal-hal sekecil apapun harus diantisipasi supaya tidak menjadi besar.
“Saya yakin Kalau masyarakat Kendal ini baik-baik, tapi yang harus diantisipasi itu pengaruh dari luar,” ujarnya.
Red-HJ99/HS