Wonosobo, Harianjateng.com- Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor dan Satkorcab Banser Kabupaten Wonosobo melaksanakan pendidikan kader lanjutan (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) di Desa Dero Duwur Wonosobo pada tanggal 22-24 Nopember 2019.
Pada acara pembukaan, dihadiri langsung oleh Ketua Tanfidziyah PWNU Jateng HM Muzamil, Rois Syuriyah PCNU Wonosobo KH Abdul Halim Al-Hafidz, Ketua Tanfidziyah PCNU KH DR Arifin Shidiq Al-Hafidz, para Kyai, jajaran Forkominda Pemerintah Kab Wonosobo dan ratusan peserta.
Dalam amanatnya Ketua PWNU Jateng HM Muzamil mengatakan, “NU dan Badan Otonomnya seperti Ansor adalah tempat yang mulia, karena NU didirikan oleh para auliya dan para Masyayih yang sangat mulia”.
Tujuan NU juga sangat mulia yaitu memberlakukan Islam ala ahlussunah wal jama’ah, yang meneruskan perjuangan Nabi dan Rasulullah Muhammad SAW.
Disamping itu adalah untuk memperjuangkan kemerdekaan negara kesatuan Republik Indonesia atau NKRI. “NKRI adalah hasil ijtihad ulama ahlussunah wal jama’ah di Nusantara ini guna memperjuangkan masyarakat yang adil dan makmur, sebagaimana visi Islam rahmatan lil alamin,” tegas Ketua Tanfidziyah PWNU Jateng tersebut.
Lanjut Muzamil, menurutnya para ulama terdahulu memperjuangkan NKRI adalah didasarkan pada aqidah dan hukum fiqh, bahwa masyarakat tidak dapat menjalankan keyakinannya dengab leluasa jika masyarakatnya masih terjajah.
“Karena itu tugas kita sebagai generasi penerus adalah menjadi mata rantai yang kuat dalam menyambungkan sanad ilmu, amal, dan ruh serta semangat perjuangan izzul islam wal muslimin dari generasi sebelum kita dan generasi setelah kita,” tutur MH Muzamil.
Maka dari itu, ia berharap pendidikan kaderisasi, mendampingi kader dalam khidmah jam’iyyah semoga ikhlas dan istiqomah.
Red-HJ99/HR
