Wonosobo, Harianjateng.com – Komite madrasah bersama guru dan wali murid kelas 6 (enam) MI Maarif Suren Gede berziarah ke makam-makam ulama Wonosobo, Jawa Tengah, Sabtu (15/2/2020).
Mereka berangkat sekitar pukul delapan pagi, menuju makam ulama pertama yang dikunjungi adalah makam Kyai Raden Santri dan Kiai Zainudin Tempel yang berlokasi di tepi Sungai Kaligaluh Maduretno Wonosobo.
Lokasi kedua adalah makam Kyai Walik yang berada di belakang Masjid Al Mansyur atau lebih dikenal dengan masjid Kauman Wonosobo. Kyai Walik merupakan satu dari tiga Kyai pendiri Wonosobo, beliau adalah salah satu Kyai perancang kota Wonosobo.
Makam ketiga yang dikunjungi adalah makam K.H Muntaha Al Hafidz, yang berada di Desa Dero Dhuwur Mojotengah Wonosobo. K.H Muntaha atau yang lebih dikenal dengan Mbah Mun, merupakan sosok Kyai Kharismatik pendiri Yayasan Al Asyariah, yang membawahi Pondok Pesantren Al Asyariah, Universitas Sains Ilmu Al Quran (UNSIQ), SMA, SMK, MA Takhasus Wonosobo, serta sekolah/ lembaga takhasus lainnya yang ada di Wonosobo.
“Selanjutnya rombongan yang terdiri dari 78 siswa, 78 wali murid kelas 6 (enam), beserta guru dan komite madrasah, melanjutkan ziarah ke makam Ky Ibrohim yang berlokasi di sekitar komplek Pondok Pesantren Jawar Wonosobo. Sekitar pukul tiga sore, rombongan sampai di makam Sunan Bayat Wonosobo, makam ulama ini merupakan tujuan terakhir dari program ziarah pada kesempatan itu,” kata Fuat Riyadi salah satu anggota komite madrasah MI Maarif Suren Gede.
Fuat menambahkan, “kegiatan ziarah ini dilaksanakan dalam rangka persiapan menghadapi Ujian Satuan Pendidikan (USP) yang sebentar akan dilalui oleh para siswa kelas enam. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan mengenalkan tokoh-tokoh ulama Wonosobo, yang selanjutnya diharapkan para siswa bisa meneladani dan meneruskan perjuangannya”.
Red-HJ99/Hi