Brebes, Harianjateng.com – PKB hadir di tengah-tengah masyarakat, untuk membantu dan menenangkan masyarakat dalam kondisi Covid+19 dengan cara penyemprotan di Pondok Pesantren, tempat-temat ibadah serta tempat umum lainnya, pihaknya memberikan sabun cuci tangan dan juga hand sanitizer dengan mengandeng DPC untuk terjun ke masyarakat untuk tanggap Covid-19.
Demikian disampaikan oleh Hj. Nur Nadlifah selaku Anggota DPR RI dari Fraksi PKB juga anggota Komisi IX membidangi masalah Kesehatan. Sabtu (28/03/2020).
Nadlifah menambahkan, pihaknya melakukan penyemprotan cairan Disinfektan di empat pondok pesantren, yakni Pesantren Assalafiyah Luwungragi Kecamatan Bulakamba dan Ponpes Assalafiyah 2 Saditan Kecamatan Brebes, Ponpes Al Bukhori Sengon Kecamatan Tanjung, dan Ponpes Al Falah Salafiyah Jatirokeh Kecamatan Songgom.
Saat ini kata Nadlifah, belum ada pengobatan khusus yang efektif untuk infeksi virus corona baru. Vaksin mungkin baru bisa tersedia 18 bulan ke depan (2021).
” Sementara ini, cara terbaik adalah melakukan tindakan pencegahan, yaitu: Sering suci tangan pakai sabun dan air mengalir hindari menyentuh muka, jauhi orang yang menunjukkan gejala (demam, batuk kering, kelelahan), bila Anda mengalami demam, rasa lelah dan batuk kering, segera cari pengobatan, anda dapat menguatkan sistem kekebalan diri dengan melakukan perilaku sehat, seperti olah raga teratur, makan makanan bergizi seimbang, tidak merokok dan memastikan Anda dan anak Anda mendapat imunisasi lengkap, “imbuhnya.
Sementara Pengasuh Ponpes Assalafiyah Luwungragi KH. Subhan Makmun mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Anggota DPR RI FPKB, sekaligus DPC-PKB Kabupaten Brebes yang tanggap untuk upaya pencegahan merebaknya virus Corona di Kabupaten Brebes.
” Kunci pencegahan virus corona (COVID-19): Tetap Ikhtiar, Tawakal dan selalu berdoa agar dalam waktu cepat aman dari wabah penyakit, sering suci tangan pakai sabun dan air mengalir, hindari menyentuh muka, jauhi orang yang menunjukkan gejala (demam, batuk kering, kelelahan), bila batuk atau bersin: tutup mulut dan hidung dengan siku terlipat atau tisu yang dibuang langsung ke tempat sampah tertutup setelah dipakai, ” pungkasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPC PKB Zubad Fahilatah, pihaknya senang dengan kegiatan seperti ini, Intruksi DPP PKB memerintahkan agar penyemprotan Disinfektan ke pondok pesantren dan tempat ibadah, ini awal kami untuk bergerak yakni penyemprotan di 4 Ponpes dilanjutkan tempat lainnya.
Pada acara penyemprotan dihadiri sejumlah pengurus DPC PKB dan tim relawan penyemprotan yang ditugaskan untuk membantu tanggap covid-19. (HJ22/BU)