Surabaya, hariansemarang.com – Organisasi kemahasiswaan terbesar di Indonesia Himpunan Mahasiswa Islam telah merampungkan Kongres ke XXXI di Surabaya. Kongres yang dibuka pda tanggal 17 maret selesai pada kamis tanggal 25 Maret 2021.
Acara dibuka secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melalui virtual di Istana Negara. Kongres dihadiri oleh perwakilan HMI Cabang dan Badko HMI seluruh Indonesia.
Saat ini sidang Kongres XXXI HMI telah merampungkan pemilihan Ketua Umum PB HMI sekaligus sebagai mandataris kongres XXXI HMI di surabaya. Adapun suara tertingi didapat oleh Saudara Raihan Ariatama dari Cabang Bulaksumur Sleman Badko Jateng-D.I.Y. sebanyak 82 Suara dan disusul oleh M. Ichya Alimudin (40 Suara), Robi Syahrir (34 Suara), Muhammad Arimin (32 Suara) dan M. Nur Aris Soim (12 Suara).
Dalam keterangan persnya, PJS Ketua Umum Badko HMI Jateng-D.I-Yogyakarta saudara Hari Kusuma Dharmawan menyampaikan Selamat kepada saudara Raihan dalam mengemban amanah baru Sebagai Ketua Umum PB HMI terpilih.
“Kami Pengurus Badko HMI Jateng-D.I.Yogyakarta berserta 13 Cabang HMI Se Jateng-D.I.Yogyakarta mengucapkan selamat atas terpilihnya saudara Raihan Ariatama sebagai Ketua Umum PB HMI yang baru. Kami bangga kader terbaik di Jateng- D.I.Y diberikan amanah oleh HMI cabang se-Indonesia untuk memimpin HMI kedepan menjadi lebih baik dan lebih unggul dalam segala sektor” Ujar PJs Ketua Umum Badko HMI Jateng-D.I.Y Hari Kusuma Dharmawan.
Sementara ditempat terpisah saat dihubungi melalui sambunga WA, Ketua Bidang Internal Badko HMI Jateng-D.I.Yogyakarta menyampaikan apresiasi dan menitipak pesan untuk saudara Raihan Ariatama.
“Harapan kita semua, saudara Raihan mampu menyelesaikan problem internal yang saat ini sedang menerpa HMI, sehingga setelah itu mampu untuk fokus mewujudkan mission HMI ditengah-tengah terpaan gelombang covid-19 yang tak kunjung usai. Selain itu hal yang lebih penting adalah, karna HMI dilahirkan di wilayah Badko HMI Jateng-D.I.Yogyakarta dan saat Ketua Umum PB HMI yang terpilih juga berasal darinya, maka sudah sepantasnya untuk mengembalikan HMI berjala sesuai dengan nilai-nilai awal berdirinya. Yakni Nilai Ke-Islaman, Ke-Indonesiaan dan Kemahasiswaan Demi terwujudnya masyarakat adil makmur yang di ridhoi Allah SWT.”