Hariansemarang.id – Pemerintah mulai mengevakuasi WNI yang berada di Ukraina. Kementerian Luar Negeri mengonfirmasi telah mengevakuasi 25 WNI dari wilayah Odessa, Ukraina.
Puluhan WNI itu dievakuasi tim KBRI Bucharest, Rumania. Selain itu, KBRI di Polandia juga mengevakuasi 6 WNI dan satu WNA pasangan dari WNI dari Lviv menuju Rzeszow Polandia.
Dalam video evakuasi ke Bucharest yang beredar di media sosial, suasana evakuasi berlangsung guyu dan ceria. Meski WNI harus meninggalkan Ukraina, mereka dalam perjalanan ceria dalam menjalanai proses evakuasi.
“Selamat datang, target kita semua, semua sama-sama kita semua selamat sampai tujuan, banyak berdoa sesuai agama masing-masing, di sini banyak yang dari Bali, jadi banyak berdoa, yang Kristen dan muslim juga berdoa, supaya perjalanan kita lancar,” kata diplomat KBRI Bucharest, Ahmad Masbukhin.
Masbukhin dalam video bersama WNI yang dievakuasi diselingi tawa dan canda. Masbukhin mengatakan semua WNI yang dievakuasi siap dengan kondisi terburuk untuk keluar dari Ukraina.
“Sebagai informasi, di border, antrinya sangat panjang sekali, kita berpikir yang terburuk. Kalau bisa mungkin berpuluh-puluh jam, nggak apa-apa ya, yang penting sudah bersama, niat bersama dan doa bersama,” katanya.
Dilomat itu kemudian mengatakan WNI tenang saja dalam perjalanan ini, KBRI sudah menyediakan stok makanan.
“Tapi jangan makan banyak-banyak ya,” kata Masbukhin disambut tawa para WNI.
Dia berpesan apabila ada WNI yang merasa sakit tolong bisa kabari tim KBRI Bucharest.
“Kita akan istirahat nanti, kita akan makan, paspor dokumen pastikan sudah ada di tangan kalian ya,” kata Masbukhin.
