Semarang, Harianjateng.com -Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah Drs Joko Purnomo meminta seluruh komponen masyarakat untuk dapat membantu mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak 2017. Terutama Kabupaten atau Kota dengan calon pasangan tunggal.
“Sampai sejauh ini tahapan pemilih tetap, pemungutan sudah terdata. Terkait antisipasi penyalahgunaan formulir C6 KPU akan menugaskan PPS untuk menariknya,” terangnya dalam Rapat Koordinasi Pilkada Serentak 2017 di Kantor KPU Jateng Kamis (21/12/2016.)
Terkait adanya calon tunggal khususnya di Kabupaten Pati, Joko Purnomo menegaskan warga boleh memilih calon yang diusung partai maupun kotak kosong sebagai lawan. “Calon bergambar orang atau kotak kosong, keduanya sah saja dipilih. Kotak juga bagian dari representasi suara sah. Jadi boleh saja tidak melanggar aturan,” katanya .
Mengenai banyaknya laporan yang masuk terkait dugaan adanya pelanggaran kampanye kotak kosong. Menurut Joko hal itu musti di buktikan terlebih dahulu. “Boleh dan sah saja sekelompok warga melakukan kampanye untuk memilih kotak kosong. Tapi tidak boleh melanggar aturan kampanye sesuai ketetapan KPU itu saja,” paparnya.
Lebih lanjut mengenai dana kampanye untuk kotak kosong sampai sejauh ini KPU belum bisa memfasilitasi. Hal itu berkaitan dengan aturan yang belum direvisi. “Memang kemarin banyak yang tanya soal fasilitasi kampanye lewat KPU utamanya untuk kotak kosong. Tapi karena aturan PKPU masih yang lama jadi belum bisa,” jelasnya . (Red-HJ99/Hrs).
